zwani.com myspace graphic comments
.......Napas Kehidupan Adalah Keyakinan........

Selasa, 10 Juni 2008

TIM SUKSES YANG TIDAK SUKSES

Sore itu sekitar jam 16.30 Wib, aku lagi santai sambil minum secangkir kopi di warung kopi Sari Wangi, lama juga aku duduk sendiri di warung itu, ku ambil hand pone di saku celana jeans ku yang berwarna hita, mulai ku kotak-kati hand pone ku, kuperatikan layar monitor hp ku itu, ku teliti nama-nama rekan ku, tiba-tiba ku ingat seorang teman yang sudah lama tidak pernah bertemu dengan ku namanya Ayi, dia seorang laki-laki dengan badan besar, kucoba untuk menelpon Ayi maklumlah karena sudah lama tidak berhubungan dalam benak ku jangan-jangan dia sudah ganti kartu hp, tapi sukur lah begitu ku telpon langsung nyambung ke hpnya
“hallo…..ini Ayi ya ?.....”
“ia….apa kabar mu ger…”
“baik jak masih ingat yan dengan aku, aku kira sudah lupa, maklumlah kan sudah jadi tim sukses Gubernur”
“msih ingat lah masa lupa dengan kawan seperjuangan, lagi dimana sekarang”
“sinilah aku lagi nyantai di warkop sari wangi ni”
“ok aku kesana sekarang”
Tak lama kemudian Ayi pun datang, dan langsung berjabat tangan dengan ku sebagai tanda kesolitan persahabatan kami.

lama juga kami berbincang- bincang seputar perjuangannya menjadi tim suksue salah satu calon Gubernur yang telah mejadi Gubernur sekarang, pertama memang Ayi sangat semangat menceritakan perjuangannya, tapi lama-kelamaan cerita itu semakin meredup, dan Ayi mulai menceritakan tentang kekecewaannya, ternyata selama calon Gubernur itu telah menjabat sebagai Gubernur Ayi tidak pernah diperhatian, jangankan untuk di berikan pekerjaan di sapa saja tidak pernah, padahal kalau mau jujur dia adalah salah satu pejuang militant yang tanp pambrih berjuang di garis depan, dengan kata lain ujung tombak perjuangan, bahkan beberapa kejadian sering meyerempet jiwanya, namun apa yang di dapatkan dari semua itu ?………………….. hanya kenagan usang dengan berbagai kepahitan di dalamnya.
Sejenak ia menghidupkan rokok Sampoerna Mild yang selalu menjadi teman dalam kesendiriannya dan kekecewaannya, kulihat wajahny yang mulai memerah terpancar kekecewaan yang luar biasa di dalamnya, sambil meneguk kopi yang ada di depan kami Ayi mulai melanjutkan ceritannya, ada salah satu yang menarik dalam cerita Ayi, mereka yang dulunya bukan pejuang bahkan mereka yang dulunya menentang habis-hbisan sang calon Gubernur, ketika sang calon Gubernur telah menjadi Gubernur tiba-tiba mereka yang menentang dan tidak samam sekali berjuang menyulap diri menjadi seorang pahlawan yang gagah perkasa dengan kata lain menjadi “penjilat kaki sang Raja”, sementara mereka yang selama ini berjuang menjadi “orang terbuang ditengah kemenangan”, dalam benak ku sangat benarlah kalau sekarang mereka kecewa dengan perjuangan mereka, bahkan kalu pun mereka berontak itu hal yang wajar, karena mata sang raja tidak lagi mengarah pada mereka, tetapi pada yang lain dengan tidak memperdulikan mereka lagi karena mengatasnamakan nasionalisme, Ayi lebih menegaskan lagi semua ceritanya, sebenarnya dimana hati nurani orang yang telah mati-matian mereka perjuankan, yang di anggap bias menjadi panutan masyarakat dan para pejuangnya, memag sangat laur biasa baru sekarang aku mendengar “Tim Sukse Yang Tidak Sukses”.

Ini hanya sekelumit cerita pedih yang dialami oleh mereka yang berjuang, mungkin selama ini orang kecewa karena kalah dan gagal tetapi cerita ini sangat berbeda karena kemenangan yang diraih dengan penuh kekecewaan

1 komentar:

Unknown mengatakan...

judulnye tu, tadak mampu... tapi lumayan menarik artikelnya... sukses ya

revolution

Always